Selamat datang para pembaca setia, pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang cara pengisian daftar riwayat hidup. Artikel ini saya buat untuk membantu para pembaca yang sedang mencari informasi tentang cara membuat daftar riwayat hidup yang baik dan benar. Berikut adalah penjelasannya.
Persiapan Awal
Sebelum melakukan pengisian daftar riwayat hidup, pastikan Anda sudah menyiapkan berbagai dokumen yang akan dibutuhkan seperti sertifikat, ijazah, dan dokumen lainnya. Selain itu, persiapkan juga foto terbaru Anda yang akan dimasukkan ke dalam daftar riwayat hidup.
Pengisian Data Diri
Pada bagian ini, isilah data diri Anda secara lengkap dan jelas. Mulai dari nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan data yang Anda isikan benar dan valid.
Pendidikan
Pada bagian ini, isilah data mengenai pendidikan yang pernah Anda jalani. Mulai dari jenjang pendidikan, nama institusi, jurusan, dan tahun lulus. Jangan lupa juga untuk mencantumkan prestasi akademik yang pernah Anda raih.
Pengalaman Kerja
Pada bagian ini, isilah data mengenai pengalaman kerja yang pernah Anda jalani. Mulai dari nama perusahaan, jabatan, tanggal masuk dan keluar, serta tanggung jawab yang pernah Anda emban. Jangan lupa juga untuk mencantumkan prestasi kerja yang pernah Anda raih.
Kemampuan dan Keahlian
Pada bagian ini, isilah data mengenai kemampuan dan keahlian yang Anda miliki. Mulai dari bahasa yang dikuasai, keahlian teknis, hingga kemampuan interpersonal. Pastikan untuk mencantumkan kemampuan yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar.
Referensi
Pada bagian ini, isilah data mengenai referensi yang dapat dihubungi oleh perusahaan yang Anda lamar. Mulai dari nama, jabatan, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan referensi yang Anda cantumkan dapat memberikan testimoni yang baik tentang diri Anda.
1 Persiapan Awal
Pastikan Anda sudah menyiapkan berbagai dokumen yang akan dibutuhkan seperti sertifikat, ijazah, dan dokumen lainnya. Selain itu, persiapkan juga foto terbaru Anda yang akan dimasukkan ke dalam daftar riwayat hidup.
2 Pengisian Data Diri
Isilah data diri Anda secara lengkap dan jelas. Mulai dari nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan data yang Anda isikan benar dan valid.
3 Pendidikan
Isilah data mengenai pendidikan yang pernah Anda jalani. Mulai dari jenjang pendidikan, nama institusi, jurusan, dan tahun lulus. Jangan lupa juga untuk mencantumkan prestasi akademik yang pernah Anda raih.
4 Pengalaman Kerja
Isilah data mengenai pengalaman kerja yang pernah Anda jalani. Mulai dari nama perusahaan, jabatan, tanggal masuk dan keluar, serta tanggung jawab yang pernah Anda emban. Jangan lupa juga untuk mencantumkan prestasi kerja yang pernah Anda raih.
5 Kemampuan dan Keahlian
Isilah data mengenai kemampuan dan keahlian yang Anda miliki. Mulai dari bahasa yang dikuasai, keahlian teknis, hingga kemampuan interpersonal. Pastikan untuk mencantumkan kemampuan yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar.
6 Referensi
Isilah data mengenai referensi yang dapat dihubungi oleh perusahaan yang Anda lamar. Mulai dari nama, jabatan, nomor telepon, dan alamat email. Pastikan referensi yang Anda cantumkan dapat memberikan testimoni yang baik tentang diri Anda.
FAQ
- 1. Apa itu daftar riwayat hidup?
Daftar riwayat hidup adalah dokumen yang berisi data diri, pendidikan, pengalaman kerja, kemampuan, dan referensi yang dimiliki oleh seseorang yang akan melamar pekerjaan. - 2. Apa saja dokumen yang dibutuhkan dalam pengisian daftar riwayat hidup?
Dokumen yang dibutuhkan antara lain sertifikat, ijazah, dan dokumen lainnya yang relevan dengan pendidikan dan pengalaman kerja yang dimiliki. - 3. Apakah harus mencantumkan semua pengalaman kerja yang pernah dijalani?
Tidak harus, namun disarankan untuk mencantumkan pengalaman kerja yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. - 4. Apakah perlu mencantumkan foto dalam daftar riwayat hidup?
Ya, foto biasanya menjadi salah satu bagian penting dalam daftar riwayat hidup. - 5. Berapa halaman ideal untuk daftar riwayat hidup?
Idealnya, daftar riwayat hidup tidak lebih dari 2 halaman. - 6. Apakah perlu mencantumkan referensi dalam daftar riwayat hidup?
Tidak wajib, namun mencantumkan referensi dapat memberikan nilai tambah bagi diri Anda dalam proses seleksi. - 7. Apakah harus menggunakan format yang sama dengan yang disediakan perusahaan?
Tidak harus, namun disarankan untuk menggunakan format yang sesuai dengan standar dan mudah dibaca oleh pihak perusahaan. - 8. Kapan waktu yang tepat untuk mengirimkan daftar riwayat hidup?
Waktu yang tepat adalah saat perusahaan membuka lowongan pekerjaan dan meminta para pelamar untuk mengirimkan daftar riwayat hidup.
Tips
Untuk membuat daftar riwayat hidup yang baik dan benar, pastikan Anda memperhatikan tata bahasa dan ejaan yang digunakan. Pastikan juga format dan layout yang digunakan rapi dan mudah dibaca.
Kesimpulan
Itulah tadi ulasan mengenai cara pengisian daftar riwayat hidup. Semoga artikel ini dapat membantu para pembaca dalam membuat daftar riwayat hidup yang baik dan benar. Terima kasih sudah membaca.
